Pages

Sabtu, 24 Desember 2011

Tips Melindungi Flash Disk dari Virus

Pemberitahuan sedikit anda Jangan salah paham terlebih dahulu! :!:   Tip ini bukan digunakan untuk mencegah autorun.inf jalan dari Flash, tetapi melainkan mencegah Flash disk kita yang ditulari oleh autorun.inf. Dan ini semua Agar menjadi perhatian bagi yang mempunyai flash disk ataupun tidak!
berikut ini adalah merupakan tip yang sama, Tetapi tidak semuanya!
Selamat membaca :-)
Cara- cara Melindungi Flash Disk dari Virus
Di dalam dunia ini, tetapi khususnya yang berada di wilayah Indonesia, penularan virus yang paling banyak terkena ataupun tertular yaitu melalui alat yang bernama Flash Disk. Dan berikut ini Ada 2 cara virus yang dapat menular melalui alat yang bernama hard disk tersebut .
Cara yang Pertama, yaitu Virus bisa saja menular melalui atau dengan cara menuliskan  file yang ada di “autorun.inf” yang berda di root directory yang ada dari Flash Disk anda. Dan ini akan mengakibatkan kejadian yang fatal serta apabila Flash Disk anda yang sudah terkena ataupun tertular oleh virus yang kemudian akan dicolokkan ke dalam rongga USB computer anda , kemudian Windows pun akan langsung mengeksekusi program yang akan dirujuk oleh file “autorun.inf” ini. Dan Akibatnya adalah virus berjalan, dan komputer Anda pun sudah  tertular virus juga jadi sebaiknya jangan sembarangan dalam mencolokan ke dalam rongga USB.
kemudian Cara yang Kedua, Virus bisa saja menular dengan menggunakan cara seperti  menyembunyikan folder-folder yang ada di dalam  Flash Disk anda, yang kemudian dapat menggandakan dirinya tetapi nama dan icon harus sama pula dengan nama icon foldernya. Dan apabila ini sudah terjadi Akibatnya adalah si pengguna yang kurang awas bukannya men-double-click folder yang ingin dibuka, malahan  men-double-click program virus tersebut.
Menurut saya, cara penularan yang pertama itu lebih serius dibandingkan dengan cara penularan yang kedua. Cara penularan kedua ini hanya membutuhkan interaksi aktif dari pengguna (yaitu double-click), dan apabila penggunanya cukup awas misalkan, contohnya, selalu menggunakan “Details” mode, maka kemungkinan kecil virus dapat di eksekusi.
apabila menggunakan Cara penularan pertama, sebaiknya, anda tidak perlu membutuhkan interaksi pengguna sama sekali. Dan apabila fitur AutoRunnya menyala, maka sekedar tindakan hanya mencolokan Flash Disk ke dalam rongga USB dan akan langsung  mengeksekusi virus yang ada di dalam tersebut. Memang, si pengguna dapat mencegah AutoRun berjalan dengan hanya menahan tombol Shift, tetapi kita bisa juga lupa, ataupun  jari kita terpleset, dan akhirnya… tertularlah komputer kita dengan virus. Selain itu, apabila kita membuka Flash Disk kita melalui My Computer dengan cara double-click… tetap saja autorun.inf akan dapat di-eksekusi.
Mengingat resiko penularannya ini sangat besar, mengapa kita tidak mencegah penularannya itu dari vektor penularannya saja? Atau dengan kata lain, kita berusaha agar Flash Disk kita tidak tertular virus sejak awal.
Bagaimana melakukanya? Setelah melakukan riset selama beberapa hari kita bisa membagi strategi pencegahan penularan menjadi beberapa tingkatan/level:
1.    Pencegahan Tingkat 1: Mencegah pembuatan autorun.inf
2.    Pencegahan Tingkat 2: Mencegah folder pelindung terhapus dengan Unicode
3.    Pencegahan Tingkat 3: Mencegah folder pelindung terhapus dengan “Folder Tak Terhapuskan”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Sample text